Asal Usul Yoghurt, Minuman Susu Fermentasi

1:16 AM
Yoghurt saat ini sudah dikenal oleh masyarakat umum.  Terlebih lagi saat ini banyak

sekali produk turunan dari yoghurt yang beredar di pasaran seperti es lilin yoghurt,

yoghurt botol, frozen yoghurt (froyo), permen yoghurt, pudding yoghurt, dan masih

banyak lainnya.


asal usul yoghurt 
Tahukah anda bahwa yoghurt yang sering kita minum ini memiliki banyak khasiat bagi

kesehatan, terutama bagi kaum wanita?.

Simak artikel  menarik dibawah ini:
  1. Manfaat Yoghurt Bagi Kecantikan.
  2. Manfaat Yoghurt Bagi Ibu Hamil

Bahan utama pembuatan yoghurt yang mudah didapat adalah susu murni yang berasal dari

susu sapi.  Susu sapi dihasilkan oleh peternakan sapi perah jenis Friesian Holstein. 

Jenis sapi friesian holstein ini adalah sapi import  yang dikhususkan sebagai

penghasil susu.  Saat ini sapi friesian holstein yang ada di Indonesia sudah

mengalami domestikasi sehingga sudah beradaptasi dengan baik di Indonesia.



Susu sapi memiliki kandungan gizi yang tinggi karena  memiliki kadar lemak 3,1%,

protein 2,8%, bahan kering 11,2%, bahan kering tanpa lemak 8,1% (wikipedia). 

Kandungan gizi susu kambing lebih baik jika dibandingkan dengan susu sapi.  Tetapi

karena jumlah susu yang dihasilkan oleh susu sapi lebih banyak daripada susu kambing,

maka umumnya orang menggunakan susu sapi sebagai bahan baku utama pembuatan Yoghurt.




es lilin yoghurt sentulfresh


Sebagai minuman fermentasi, yoghurt memiliki bau khas yag didapat dari produksi asam

laktat yang dihasilkan dari  proses fermentasi yang melibatkan bakteri baik :

Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus.  Kedua bakteri asam laktat

ini berperan aktif menghasilkan asam laktat, yang pada akhirnya akan menurunkan pH

(derajat keasaman) yoghurt.




Situs wikipedia melansir bahwa Yoghurt tetap menjadi makanan di Asia Selatan, Asia

Tengah, Asia Barat, Eropa Tenggara dan Eropa Tengah hingga 1900. Teori yang belum

dibuktikan oleh biologis Rusia bernama Ilya Ilyich Mechnikov bahwa konsumsi berat

yoghurt-lah yang menyebabkan rentang hidup petani Bulgaria yang panjang.  Mechnikov

yang mempercayai Lactobacillus penting untuk kesehatan, berusaha mempopulerkan yoghurt

sebagai bahan makanan di Eropa.



Proses pembuatan yoghurt sangat sederhana.  Dimulai dari perebusan bahan baku susu

murni dipanaskan pada suhu pasteurisasi (70-80 derajat celcius) dan didiamkan selama

beberapa menit.  Setelah suhu mencapai 40-50 derajat celcius, maka biang yoghurt

(starter) dicampurkan ke dalam larutan susu dengan diaduk secara merata.  Setelah itu

masukkan susu yang telah dicampur dengan biang tadi ke dalam kotak plastik yang

tertutup rapat dan diamkan selama 4-8 jam.  Pemeraman tersebut berlangsung pada suhu

kamar yaitu 30 derajat celcius.  Yoghurt yang baik bisa dilihat dari larutan yang

homogen, artinya tidak terjadi pemisahan antara air dengan lemak susu. 

Share this

Related Posts

Latest
Previous
Next Post »